Penerjemah: Keiyuki
Proofreader: Rusma
Wei Huan membuka Gay Bar pertama di Xuancheng, hal ini sudah lama didengar oleh Sheng Renxing dari Xing Ye. Tapi mereka belum pernah ke sana.
Malam setelah ujian masuk perguruan tinggi, beberapa orang membuat janji untuk pergi ke bar Wei Huan.
Nama bar milik Wei Huan cukup sederhana, hanya disebut Gay Bar. Ketika beberapa orang masuk, masih cukup awal dan suasananya agak sepi. Tidak banyak orang, hanya beberapa kelompok kecil yang duduk tenang di bilik masing-masing, minum dan mengobrol. Musik mengalun lembut di dalam bar, tapi cukup keras sehingga harus mendekat atau berbicara dengan suara keras agar terdengar jelas.
Jelas Wei Huan sudah memberi tahu sebelumnya. Begitu mereka duduk, seorang pemuda yang tampak masih muda datang berlari, dengan rambut keriting dan senyum di wajahnya sambil membawa menu. “Ingin pesan apa? Sekarang masih cukup awal, apakah ingin pesan makanan juga?” katanya sambil mengetukkan pena di menu.
…..
-Tamat-
Catatan Penerjemah:
Keiyuki: Aku hanya bisa nemuin bab 109 sampai sini, jadi so sorry karena tidak bisa kasih lengkap full 1 bab. Semisal dari kalian ada yang nemuin bab 109 secara full, raws -bahasa mandarin- pun tidak masalah, bisa langsung memberitahu kami, terima kasih bantuannya yaa.
Anak ayam memiliki sesuatu untuk dikatakan:
Keiyuki: Keiyuki disini.. setelah banyak drama buat nerjemahin Embers akhirnya kita udah sampai pada bab terakhir (walau cuma secuil karena gak nemu), makasih buat partner tl kesayanganku, Kak Rusma, karena dari Inggrisnya sendiri gonta ganti penerjemah dan beberapa ch harus dari raws, makasih kak udah bertahan🤣 dan buat kang edit pertamaku, Yunda, makasih udah edit waktu masih awal-awal kita berdua ngetl dan masih bertahan sampe saat ini.
Pastinya juga buat readers hiyoko, makasih ya udah mau baca terjemahan embers kami (Kak Rusma dan Keiyuki) walau pasti gak sempurna. Sampai ketemu di projek-projek kami yang lain (yang masih kita kejar sampe tamat, jadi silakan tunggu). Baibaiii.
Yunda: Halo ini Nia yang tidak pernah edit apapun tapi disuruh bikin kesan pesan ama Kak Rusma wkwkw. Akhirnya Novel Embers TAMAT yeahhh, setelah banyak drama-drama yang kek yaelahh gitu doang haha <peace>
Kesanku tentang Embers tuh kek “Pertemuan Pertama”(?) sama “Grup Sugar Baby” di tahun 2021. Karena selain Joyfull Reunion, Embers tuh jadi salah satu novel yang buat aku kenal Kak Rusma dan masuk grup Sugar Baby untuk jadi editor novel ini sama PPC. Jadi pas di chat kalo suruh buat kesan pesan tentang novel Embers tuh agak kaget. Kek ehhhh udah kelar aja nih novel, apalagi karena aku udah lama gak ikutan edit dan ini tandanya aku udah 3 tahun kenal Kak Rusma wkwkw. Jujur untuk novelnya sendiri aku udah gak inget alur ceritanya, sama endingnya seperti apa (ya walaupun pasti Happy Ending ya). Untuk Kak Rusma dan Dee yang udah ngelarin Embers, terima kasih sekali. Maafkan daku yang cuma bantu ngurus web doang huhu. Untuk para pembaca novel ini terimakasih juga ya karena udah nungguin, udah baca, udah komen, pokoknya makasih banget.
Udah gini aja ya, ketemu lagi di project selanjutnya wkwkwk.
Rusma: Halo, ini Rusma. Setelah perjalanan panjang dari tahun 2021 Embers akhirnya selesai yaaaa, yeay🎊. Terima kasih untuk aku sendiri wkwkw, untuk sahabatku Keiyuki dan Yunda -walau setelahnya pensiun dini jadi kang edit- masih bertahan dan melanjutkan embers. Aku beneran terharu bisa sampai sejauh ini :”””). Seperti biasa karakter kesukaan aku tidak lain tidak bukan seme kita si tampan miskin yang bodoh studi tapi jago tarung, Xing Ye. Ada yang sama? Hahaha. Dan yang terpenting terima kasih untuk teman-teman Hiyoko karena telah membaca Embers. Sampai jumpa di projek selanjutnya yaaaa.