Judul: Xiang Jian Huan, Joyful Reunion, 相見歡
Penulis: Fei Tian Ye Xiang 非天夜翔
Jumlah bab: 228 bab
Genre: Historical, Martial Arts, Wuxia, Yaoi
Penerbit: books.tw
Audio Drama: MissEvan
Penerjemah Bahasa Inggris: Foxghost
Penerjemah Bahasa Indonesia: Keiyuki17, Rusma, Me_524 Ι Editor: _yunda
Sinopsis:
Namanya adalah Duan Ling. Dia dulunya tidak lebih dari seorang anak haram yang rendah hati. Saat dia kecil, hidupnya dipenuhi dengan pengabaian dan siksaan sampai seorang pria misterius bernama Lang Junxia membawanya pergi dari keluarga Duan. Lang Junxia memberinya makan, menyekolahkannya, dan menjadikan dirinya sebagai rumahnya yang baru. Lang Junxia memberitahunya bahwa ketika pohon persik mekar, ayahnya akan datang menjemputnya.
Kemudian, ayahnya benar-benar datang. Dia jauh lebih mengesankan daripada yang dibayangkan oleh Duan Ling, jauh lebih gagah, jauh lebih mahakuasa. Ternyata Duan Ling bukanlah seorang bajingan yang garis keturunan ayahnya dipertanyakan. Dalam nadinya mengalir darah kekaisaran Han yang paling mulia, dan kerajaan yang seharusnya menjadi miliknya.
Tetapi di masa sulit, ketika suar peperangan menyala dari keempat penjuru dunia, ayahnya mengatakan bahwa semua orang memiliki takdir yang sesuai dengan diri mereka sendiri, dan takdir mereka adalah jalan yang penuh kebajikan. Itulah sebabnya mereka tidak pernah puas dengan sudut kecil dunia mereka. Mereka ditakdirkan… untuk mengemban permusuhan dari kerajaan yang diserang, untuk menanggung rasa sakit karena kehilangan tanah air mereka; untuk hidup sesuai dengan yang dikehendaki diri mereka sendiri.
((BUKAN INCEST))
Daftar Isi:
Buku 1 – Lintasan Sungai Perak
Buku 2 – Makan, Minum, dan Bersenang-senang
- Bab 42
- Bab 43
- Bab 44
- Bab 45
- Bab 46
- Bab 47
- Bab 48
- Bab 49
- Bab 50
- Bab 51
- Bab 52
- Bab 53
- Bab 54
- Bab 55
- Bab 56
- Bab 57
- Bab 58
- Bab 59
- Bab 60
- Bab 61
- Bab 62
- Bab 0 (Pengenalan)
- Bab 63
- Bab 64
- Bab 65
- Bab 66
- Bab 67
- Bab 68
- Bab 69
- Bab 70
- Bab 71
- Bab 72
- Bab 73
- Bab 74
- Bab 75
- Bab 76
- Bab 77
- Bab 78
- Bab 79
- Bab 80
- Bab 81
- Bab 82
- Bab 83
- Bab 84
- Bab 85
- Bab 86
- Bab 87
- Bab 88
- Bab 89
- Bab 90
Buku 3 – Angin Timur Berhembus
- Bab 91
- Bab 92
- Bab 93
- Bab 94
- Bab 95
- Bab 96
- Bab 97
- Bab 98
- Bab 99
- Bab 100
- Bab 101
- Bab 102
- Bab 103
- Bab 104
- Bab 105
- Bab 106
- Bab 107
- Bab 108
- Bab 109
- Bab 110
- Bab 111
- Bab 112
- Bab 113
- Bab 114
- Bab 115
- Bab 116
- Bab 117
- Bab 118
- Bab 119
- Bab 120
- Bab 121
- Bab 122
- Bab 123
- Bab 124
- Bab 125
- Bab 126
- Bab 127
- Bab 128
- Bab 129
- Bab 130
- Bab 131
- Bab 132
- Bab 133
- Bab 134
- Bab 135
- Bab 136
- Bab 137
- Bab 138
- Bab 139
Buku 4 – Sampai Mabuk di bawah Rembulan
- Bab 140
- Bab 141
- Bab 142
- Bab 143
- Bab 144
- Bab 145
- Bab 146
- Bab 147
- Bab 148
- Bab 149
- Bab 150
- Bab 151
- Bab 152
- Bab 153
- Bab 154
- Bab 155
- Bab 156
- Bab 157
- Bab 158
- Bab 159
- Bab 160
- Bab 161
- Bab 162
- Bab 163
- Bab 164
- Bab 165
- Bab 166
- Bab 167
- Bab 168
- Bab 169
- Bab 170
- Bab 171
- Bab 172
- Bab 173
- Bab 174
- Bab 175
- Bab 176
- Bab 177
- Bab 178
- Bab 179
- Bab 180
- Bab 181
- Bab 182
- Bab 183
- Bab 184
- Bab 185
- Bab 186
- Bab 187
- Bab 188
- Bab 189
- Bab 190
- Bab 191
- Bab 192
- Bab 193
- Bab 194
- Bab 195
- Bab 196
- Bab 197
- Bab 198
- Bab 199
- Bab 200
Buku 5 – Kita Bernostalgia Sampai Lonceng Senja Berdentang
Buku Extra 1 – Cerita Para Karakter
Buku Extra 2 – Menara Pengawal Tujuh Bintang
- Prolog : Jarak Antara Dua Pantai
- 1. Cahaya Bintang Bersinar di Sembilan Belas Provinsi
- 2. Bayangan Bilah Hitam yang Melayang Seperti Dulu
- 3. Semua Sungai di Dunia Bermuara di Selatan
- 4. Lingkaran Cahaya Fajar yang Berapi-api Mengejutkan Malam yang Panjang
- 5. Petir Ungu dan Kilatan Emas yang Jatuh
- 6. Fajar Membangungkan Istana Putra Langit
- 7. Danau Musim Gugur Mencerminkan Langit Tanpa Batas
- Api Bulan Ketujuh
- Ketujuh dari Ketujuh : Pandangan Mata Burung tentang Alam