Penerjemah: rusma
Proofreader: Keiyuki17
Lu Yan tidak bisa mengingat kapan terakhir kali dia dikejar.
Seharusnya ketika dia berpartisipasi dalam pertemuan olahraga selama hari-hari dia menjadi siswa.
Dia dalam keadaan sehat dan dapat lari dengan cepat, selalu diikuti oleh tujuh atau delapan alumni pada masa itu.
Sedikit yang dia tahu bahwa setelah bertahun-tahun, dia akan sekali lagi mengalami sensasi yang intens seperti itu.
Lu Yan melirik sekilas. Ada Polutan bergegas dari segala arah, tidak ada tempat yang bisa dia temukan menjadi tempat yang aman.
Memperkuat dirinya sendiri, dia hanya memilih rute yang paling dekat dengan tujuannya.
[Kamu bukan Polutan, tapi kamu hidup bersimbiosis dengan Kingfish. Oleh karena itu, darahmu sangat menarik bagi kontaminan ikan parasit ini.]
Dia juga menyadarinya.
Orang-orang terdistorsi di dekatnya berkerumun semua ke arahnya. Meskipun jumlah mereka tidak besar tetapi dipasangkan dengan penampilan mereka yang menjijikkan, itu cukup untuk mengocok perut seseorang.
Adrenalin Lu Yan melonjak, “Bukankah seharusnya kamu memberitahuku tentang hal semacam ini sebelumnya?”
Sistem membalas dengan paksa, [Bagaimana aku bisa disalahkan untuk ini? Jika bukan karena ambang batas kekuatan spiritualmu yang rendah, aku tidak akan begitu amnesia! Ada kendaraan off-road di sebelah kiri dengan kunci mobil di dalamnya. Ngomong-ngomong, aku sarankan kamu melepas pakaianmu.]
Karena lendir dari sulur Osta1 Cina: 鱼人; pinyin: yuren; terjemahan harfiah; manusia ikan / duyung. ‘Osta’ (jamak: Ostae) adalah istilah yang berasal dari Osteichthyes, salah satu kelas ikan., lengan Lu Yan masih berdarah. Darah yang dalam, merah, dan segar membasahi sebagian besar lengan bajunya.
Bau darah yang kuat dapat dengan cepat menarik orang-orang yang terdistorsi.
Ketika dia berbelok ke kiri, tidak hanya ada kendaraan off-road tetapi juga beberapa Polutan yang kasar dan tidak normal.
Anura melompat ke udara dan mencoba untuk menekan Lu Yan ke tanah, tetapi ditendang sejauh tiga meter.
Lu Yan menghancurkan jendela mobil dengan kepalan tangan, berguling, dan masuk. Dia menyalakan mesin, menginjak pedal gas, dan bertanya, “Apakah ini tidak akan mengganggu keamanan publik kota?”
[Tidak, pria bodhisattva, lepaskan.]
Lu Yan, “..”
Lu Yan telah menjadi warga negara yang taat hukum selama lebih dari 20 tahun hidupnya. Karena takut digiring ke kantor polisi, ia hanya melepas sebagian saja.
Dia merobek bagian bajunya yang berdarah dan melemparkannya ke luar jendela mobil.
Jika pendarahannya tidak berhenti, dia masih bisa merobeknya beberapa kali lagi. Ini jauh lebih hemat biaya daripada membuang seluruh bagian.
Di belakang mobil, sekelompok Polutan yang tampak aneh mengelilingi pakaiannya dan membenturkan kepala mereka satu sama lain, bahkan sampai menumpuk di atas satu sama lain seperti semacam pertemuan penggemar antara idola dan fans fanatik.
Pada akhirnya, Kakak Kepala Ikan setinggi tiga meter berhasil mengalahkan Osta lemah lainnya, menelan kain berdarah, dan terus mengejar ke arah Lu Yan, mengikuti aromanya.
Kendaraan off-road membuat belokan tajam dan menghindari Osta yang menabrak ke arah jendela depan mobil.
Lu Yan biasanya tinggal di kota, yang biasanya macet. Dia lebih suka berjalan kaki, dari rumah ke tempat kerja, jadi dia hampir tidak menyentuh mobil setelah mendapatkan SIM-nya.
Secara tidak sengaja, dia tidak berharap untuk mengemudi lagi dalam situasi yang sulit. Untungnya, tidak ada seorang pun di jalanan.
Aliran Polutan yang konstan menghantam mobil, dan lembaran besi di atas kepala membuat suara gigi gemeretak, bunyi goresan. Ini dipicu dari paku Polutan.
Setelah menyingkirkan beberapa Polutan tingkat rendah, kekuatan yang mengikuti mobil Lu Yan berangsur-angsur berkurang.
Dua Osta, tiga Anura. Mereka jauh lebih tinggi dari varietas normal.
[Sudah mencapai Standar Polutan Level E dengan kecerdasan tingkat rendah.]
Lu Yan mencium aroma ikan yang menjijikkan.
Kecepatan kendaraan off-road 7L ini telah mencapai batasnya, tetapi hanya sedikit lebih cepat dari Polutan tersebut.
Orang terdistorsi yang telah berevolusi dengan kecerdasan tingkat rendah berbeda. Mereka bahkan belajar meludahkan asam lambung kental ke roda. Ban karet terkikis, membuat suara “mendesis”.
[Rasanya seperti bertahun-tahun, kan? Siapa sangka hanya enam menit telah berlalu sejak kita dikejar? Kabar baiknya adalah orang-orang di PDC telah memperhatikan anomali tersebut, dan bala bantuan sedang dalam perjalanan.]
Lu Yan hampir tidak bisa melihat jalan. Kendaraan off-road menabrak Polutan satu demi satu, dan aliran konstan orang-orang yang terdistorsi membuat kulit kepalanya mati rasa.
Telinganya dipenuhi dengan raungan Polutan.
Tapi Lu Yan tahu dengan jelas bahwa semakin banyak ini terjadi, semakin dia perlu tenang, jadi dia berhati-hati dengan setiap manuvernya.
Suara ombak sekali lagi muncul di telinga Lu Yan, disertai derap keras baling-baling helikopter.
Deretan lampu sorot yang menyilaukan bersinar di tanah, menarik sebagian dari api.
Lin Sinan menyipitkan matanya dan menembak Anura yang melompat ke mobil Lu Yan sampai mati. Lidah Anura menjulur ke tengah, yang sangat menjijikkan.
“Target misi telah ditemukan. Lin Yi2 Itu sebenarnya bukan namanya. Lin (林) sama dengan nama belakang Lin Sinan, jadi penerjemah inggris rasa dia berada di bawah skuadron Lin Sinan. Yi (一) mengacu pada ‘satu.’ Oleh karena itu, ini juga dapat diterjemahkan sebagai ‘Lin Satu.’, Lin Er3 Er (二) berarti ‘dua. Itu juga dapat diterjemahkan sebagai Lin Dua., kalian melompat untuk berlindung dan membawa orang itu kembali. Dokter sedang siaga.” Meskipun orang itu telah ditemukan, Lin Sinan tidak berani bersantai sama sekali. Memotong dua lagi saat dia berbicara, “Tugas ini memiliki prioritas tertinggi.”
Karena penindasan yang dibawa oleh senjata dari atas, situasi sulit Lu Yan akhirnya membaik.
Dia mengambil kesempatan untuk membuka pintu mobil dan melompat keluar dari kendaraan off-road yang olinya telah bocor. Dia naik ke atap mobil dan menunggu untuk diselamatkan.
Saat dia melihat tangga semakin dekat dengannya, teriakan gembira tiba-tiba terdengar di telinga Lu Yan.
–“Aku datang, aku datang! Di mana pengguna kemampuan penyembuhan?”
Begitu suara itu jatuh, sepasang tangan mengangkat Lu Yan di pinggangnya.
Kecepatannya begitu cepat, hampir seperti embusan angin.
Lin Sinan mengutuk dari dalam helikopter, “Bai Qiushi! Dasar bajingan gila!”
Dalam beberapa napas pendek, Lu Yan tidak bereaksi sama sekali. Kaki Bai Qiushi sudah mendarat di atap mal.
Polutan di bagian bawah gedung kehilangan target, meraung marah, dan mengikuti bau di sekitar mal. Pintu mal ditutup dan Ostae di bawah sangat geram saat mereka perlahan mulai memanjat gedung.
Bai Qiushi menatap Lu Yan, tersenyum, dan berkata, “Oh, benar-benar terlihat tampan.”
Penampilannya aneh. Hal yang paling mencolok adalah sepasang mata peraknya dengan empat pupil yang terus berputar di rongganya, menakutkan dan indah.
Lu Yan, “Terima kasih. Bisakah kamu turunkan aku dulu?”
“Tidak, aku di sini untuk melindungimu.” Bai Qiushi menjawab, “Belum aman.”
Setelah berbicara, dia mengulurkan tangan, melihat dengan dingin ke bagian bawah gedung, dan meludahkan empat kata, “Jangan bergerak, seperti gunung.”
[Kemampuan: Tekanan Seperti Gajah]
Kemampuan ini tidak berperingkat tinggi dalam daftar berurutan, tetapi dengan ambang batas kekuatan spiritual Bai Qiushi mendekati 9000, itu menjadi hampir sama menakutkannya dengan sabit kematian terhadap Polutan tingkat rendah ini.
Di bawahnya, Polutan yang padat tampaknya telah terkena beban yang tak terlihat.
Terlepas dari ukuran atau kategorinya, semua polutan ini dihancurkan menjadi bubur, darah berceceran di mana-mana, dan tidak ada yang selamat.
Bai Qiushi menurunkan Lu Yan dan bertanya, “Apa menurutmu aku keren? Oh, ngomong-ngomong, izinkan aku memperkenalkan diri. Namaku Bai Qiushi.”
Dia mengungkapkan senyum yang sebanding dengan jarum yang bersembunyi dalam kapas, ada pisau dalam tawa.4 Senyum penuh perhitungan, mungkin.
Bahkan gigi taringnya yang terbuka terlalu tajam, terlihat tidak lebih baik dari Polutan itu.
Namun, dalam pikiran Lu Yan, Sistem memberikan informasi yang lebih detail. [Bai Qiushi, tingginya 172cm, jadi dia memakai 6cm untuk menambah… Oh, itu tidak masalah.]
[Ambang batas kekuatan spiritualnya adalah 8700 dengan tingkat mutasi 42.]
[Kemampuan: Penghalang, Teleportasi, Tekanan Seperti Gajah.]
Lu Yan dengan singkat menjabat tangannya, “Lu Yan.”
Kota K, Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Polusi.
Pada hari kedua wabah polusi, Lu Yan ingin menelepon mereka tetapi dihentikan oleh Sistem. Tanpa diduga, setelah 20 hari ragu, dia datang ke sini atas inisiatifnya sendiri.
PDC secara khusus memberinya ruang kecil untuk pemulihan.
[Yah, kabar baiknya adalah meskipun kamu belum membangkitkan kemampuan keduamu, untuk saat ini, mereka telah salah mengira kamu sebagai Yang Tercerahkan dengan kemampuan penyembuhan. Tidak banyak informasi mengenai sistem penyembuhan karena hanya ada beberapa kasus yang tercatat.]
Lu Yan sedang mandi.
Karena padamnya air, air mandinya hanya menyaring air hujan yang direbus sebelum digunakan untuk membasuh. Mandi adalah kemewahan yang sudah lama tidak dia lakukan.
Dia bertanya, “Kamu tidak pernah membiarkanku menghubungi PDC, dan kamupun cukup curiga dengan Lembaga Penelitian. Apakah ada alasan khusus?”
Dia tidak khawatir tentang pengawasan di sini karena semua percakapannya dengan Sistem terjadi di dalam kepalanya.
Sistem terdiam sesaat dan menjawab, [Yang Tercerahkan tidak harus hanya memiliki satu kemampuan. Selain mereka yang terbangun sendiri, yang lain juga dapat diperoleh secara eksternal.]
[Untuk masa depan umat manusia, mereka akan melakukan beberapa operasi rumit untuk menghilangkanku dari orang yang lebih cocok.]
[Namun, perampasan semacam ini dapat menyebabkan kerusakan permanen pada otakmu, seperti keterbelakangan mental, atrofi otak, dan kematian otak. Terlebih lagi, selama proses perampasan, tuan rumah harus sepenuhnya terjaga.]
[Lembaga tidak ketat di dalam. Beberapa orang ada di sana untuk cita-cita yang mulia dan luhur. Lainnya, hanya menggunakan penyakit polusi sebagai batu loncatan. Ada banyak hal kotor yang terjadi di dalam.]
[Kamu pikir bahwa penyakit polusi hanya terjadi dalam sepuluh tahun terakhir ini? Namun pada kenyataannya, sudah ada preseden untuk itu sejak abad terakhir. Kemudian, satu demi satu, orang-orang Awaken. Tak pelak, selalu ada beberapa orang biasa bodoh yang berpikir mereka masih bisa mengendalikan kiamat….]
[Selain itu, seperti yang aku katakan, Polutan berevolusi jauh lebih cepat daripada Yang Tercerahkan. Saat ini, ada banyak keberadaan yang hampir menjadi “dewa”, meskipun mereka secara kolektif disebut “Polutan tingkat S.” di arsip Lembaga.]
Luka Lu Yan dibersihkan sebentar. Setelah mandi, dia mengeringkan rambutnya.
Seorang anggota staf membawanya ke kantor.
Lin Sinan bangkit untuk menyambutnya dan menarik kursi untuknya dengan senyum ramah, “Dr. Lu, aku tidak berharap kita bertemu lagi.”
Di kepala meja rapat, Bai Qiushi mengistirahatkan kakinya di atas meja kayu dan dengan malas berkata, “Jangan dekati dia. Aku menyelamatkan pria ini.”
“Kamu tidak stabil secara mental, kamu keluarlah terlebih dulu,” Lin Sinan menunjuk ke pintu.
“Berdiri di depanmu adalah Wakil-Divisi Pemimpin Operasi Khusus dan penanggung jawab tim kedua. Apakah ini nada yang kamu gunakan untuk berbicara ketika melakukan percakapan dengan atasanmu?” Bai Qiushi bertanya dengan marah.
Lin Sinan tidak benar-benar ingin memperhatikannya.
Lu Yan dengan hati-hati mengamati sekeliling. Tidak ada jendela, juga pintu masuk dan keluar hanya satu pintu itu.
Lin Sinan mencoba membuat dirinya terlihat ramah, “Kamu tidak perlu terlalu gugup. Mari kita mulai dengan tes sederhana.”
Dia mengangkat alat uji yang tampak seperti termometer elektronik dan menyapukannya ke tubuh Lu Yan.
Penguji menampilkan dua baris angka, “Ambang batas kekuatan spiritual: 174, Derajat Mutasi: 1.”
Bai Qiushi mengangkat alisnya, “Hanya satu?”
Itu sangat rendah. Sulit membayangkan bahwa pemuda dengan ekspresi tenang di depannya telah berjuang untuk bertahan hidup di tumpukan Polutan satu jam yang lalu.
Lu Yan menarik tangannya dan dengan tenang bertanya, “Apakah itu berarti sesuatu?”
“Tidak, indeksnya sangat bagus. Ambang batasnya adalah 174, yang tidak buruk untuk seseorang yang baru saja membangkitkan kemampuan. Biasanya, itu hanya sekitar 150.”
Lu Yan malu untuk mengatakan bahwa ketika dia pertama kali awaken, ambang batas kekuatan spiritualnya sebenarnya hanya 0.
Tatapan Lin Sinan sangat menyengat, “Dr. Lu, apakah kamu samar-samar merasakan kemampuanmu setelah kamu awaken?”
[Pada akhir abad terakhir, sebelum dia meninggal, kepala Lembaga, Qiao Yu, menyusun tabel periodik kemampuan, memberi peringkat semua pengguna kemampuan sesuai dengan kekuatan. Aku, “Yang Maha Tahu”, peringkat ke-6… Aku tidak begitu mengerti peringkat ini. Aku pikir aku setidaknya bisa berada di tiga besar. Dalam analisis terakhir, kemampuan penyembuhan murni “Permulaan Illahi” menempati peringkat pertama. Baik manusia dan Polutan memiliki urutan bakat yang sama.]
Lu Yan juga tidak begitu mengerti. Dapat dilihat bahwa informasi sangat penting dalam situasi apa pun. Jika tidak, Sistem, dengan banyak omong kosongnya, tidak akan menempati peringkat keenam.
[Saat ini, hanya tiga pengguna kemampuan penyembuhan yang tersisa di dunia yang memiliki kemampuan, [Awakened]. [Revive], dan [Integration], dan satu-satunya kemampuan penyembuhan yang tersisa yang tidak diketahui hari ini adalah [Devour].
[Seperti itulah kamu seharusnya berpura-pura.]
“Apakah pengguna kemampuan penyembuhan tidak takut dirampas?” Lu Yan bertanya.
[Perampasan tidak selalu berhasil. Disamping itu Lembaga tidak penuh dengan orang busuk. Terlalu banyak untuk dijelaskan, jadi aku akan berhenti sampai disini.]
Setelah pertukaran singkat dalam pikirannya, Lu Yan mengangkat kepalanya dan melihat orang yang duduk di seberangnya.
Dia berpikir lama dan menjawab, “Aku merasa … sedikit lapar.”
KONTRIBUTOR
Rusma
Meowzai
Keiyuki17
tunamayoo